Minggu, 19 Mei 2024

INFORMASI :

SUGENG RAWUH DI WEBSITE DESA CANDIWULAN KECAMATAN ADIMULYO KABUPATEN KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH. PELAYANAN BALAI DESA CANDIWULAN SENIN - KAMIS JAM 07.30-15.30 WIB DAN KHUSUS JUMAT PUKUL 07.30-11.00 WIB.

BIMTEK Pengembangan KEP dan KWT Lokasi SIMURP Komponen A Tahun 2023

BIMTEK Pengembangan KEP dan KWT Lokasi SIMURP Komponen A Tahun 2023

Berita Desa Candiwulan-KWT Ngudi Makmur Desa Candiwulan Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen pada tanggal 5-8 Juli 2023 telah melaksanakan kegiatan BIMTEK Pengembangan KEP dan KWT Lokasi SIMURP Komponen A Tahun 2023 di Hotel Aston Inn Pandanaran, Semarang, Jawa Tengah. Tujuan  Bimtek ini untuk meningkatkan kapasitas pengurus KEP dan KWT lokasi SIMURP wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, pengembangan usaha dan kemandirian KEP dan KWT dalam mendukung keberlanjutan CSA SIMURP. Peserta berjumlah 112 orang terdiri dari pengurus KEP atau petani muda yang sudah pernah mengikuti Bimtek Kewirausahaan, pengurus KWT, Koordinator BPP/penyuluh dan   perwakilan dari kabupaten, provinsi serta pusat.

​​Berdasarkan arahan dari Kepala BPPSDMP,  Bapak Ir. Bustanul Arifin Caya, M.D.M selaku Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian dan  paparan materi narasumber diantaranya : Manager SIMURP Ibu Sri Mulyani, S.P, M.Si, Sub Koordinator Pemberdayaan Kelembagaan Petani, Manajer Bisnis Mikro BRI Regional Semarang dan BNI Wilayah Semarang, Duta Petani Milenial kabupaten Pati, Widyaiswara BBPP Lembang serta kunjungan lapangan ke Koperasi LKMA Ngudi Luhur Desa Kaliurang Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang dapat disimpulkan sebagai berikut:

1.     Kementerian Pertanian memiliki program peningkatan produksi, diversifikasi pangan, penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM), penguatan kelembagaan petani dan korporasi petani, serta program eksponensial yang merupakan program pembangunan pertanian berbasis peningkatan output, peningkatan efisiensi, pengembangan hilirisasi serta gerakan pertanian organik .

2.     Dalam mendukung keberhasilan program dan strategi Kementan tersebut,  Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian juga memiliki program, diantaranya: (1) Petani milenial akses KUR, (2) Low cost precision farming, (3) Gerakan Tani Pro Organik, (4) Pelatihan sejuta petani dan penyuluh, (5) Penguatan peran kostratani, (6) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Petani dan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP)/Korporasi Petani, dan PHLN SIMURP.

3.     Kunci keberhasilan pembangunan pertanian adalah terjadinya peningkatan komoditas ekspor, peningkatan produksi dan produktivitas, meningkatnya kualitas produk, kontinuitas produk, meningkatnya posisi tawar dan daya saing produk, serta terjadinya efisiensi input usahatani dengan pemanfaatan teknologi melalui pengelolaan usahatani secara berkelompok dan membentuk KEP dan KWT yang berorientasi agribisnis sehingga berdampak pada peningkatan pendapatan petani.

4.     Digital marketing merupakan kegiatan pemasaran termasuk branding yang menggunakan berbagai media (blog, website, e-mail, adwords, dan berbagai macam jaringan media sosial) dengan tujuan untuk menjangkau sebanyak-banyaknya target customer secara efisien, personal, dan relevan.

5.     Manfaat digital marketing antara lain: (1) sumber terpercaya untuk meningkatkan penjualan, (2) komunitas lebih mengenal dan lebih tertarik satu sama lain, (3) meningkatkan jumlah pengunjung situs dan (4) meningkatkan jumlah pengunjung media sosial.

6.     Petani milenial harus handal, mandiri, kokoh, tangguh, berdaya saing, memiliki jiwa enterpreunership dan kewirausahaan,  kepekaan terhadap teknologi dan siap menghadapi tantangan dalam membangun usaha dibidang pertanian. Petani milenial sebagai calon pengusaha muda harus mengerti, memahami, dalam mengimplementasikan pertanian yang  cerdas dan memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).

7.     Dalam rangka meningkatkan kemandirian KEP dan KWT mendukung keberlanjutan teknologi CSA, diperlukan kemampuan dari pengurus dan pengelola KEP serta petani muda SIMURP untuk membangun jejaring dan kemitraan usaha dengan pihak lain.

8.     Dalam peningkatan pendapatan petani, SIMURP memiliki kegiatan (i) pengembangan produk dan jejaring pasar (market linkage) melalui kelembagaan ekonomipetani yang melibatkan petani muda di lokasi SIMURP. dan (ii) Penumbuhkembangan kegiatan industry rumah tangga hasil pertanian (KWT) dalam menghadapi dampak perubahan iklim melalui pertanian cerdas iklim/ Climate Smart Agriculture (CSA).

9.     Kemandirian KEP dan KWT dapat dilakukan melalui optimalisasi pemanfaatan dan pemeliharaan fasilitasi dari program SIMURP yang sudah diperoleh  : a) fasilitasi bantuan peralatan dan mesin dalam mendukung kegiatan pemasaran hasil pertanian, pengolahan produksi pertanian, pengolahan hasil produksi pertanian; b) fasilitasi bantuan operasional dan sarana produksi pengembangan produk dan jejaring pasar; c) fasilitasi Bimbingan Teknis (Bimtek) dan optimalisasi pendampingan dan pengawalan oleh petani milineal.

10. Prinsip Kemitraan untuk jaminan pasar antara pelaku utama dan pelaku usaha dengan mitra, antara lain : saling menguntungkan, saling memerlukan/ ketergantungan, menjaga komitmen, dan saling percaya.

11. Kunjungan lapangan Bimtek dilaksanakan di desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang pada Koperasi LKM-A “NGUDI LUHUR” didirikan  oleh GAPOKTAN NGUDI LUHUR pada tanggal 20 Februari 2010. Merupakan implementasi dari bantuan modal yang diberikan oleh Kementerian Pertanian dalam program  Pengembangan Usaha Agribisnis dan Pertanian (PUAP).LKM-A “NGUDI LUHUR” berhasil mengembangan bantuan modal PUAP hingga sampai saat ini aset telah berkembang sampai Rp. 3,5 Milyar.

12. Tindak lanjut:

  • Peserta melaporkan hasil Pertemuan Bimtek kepada koordinator BPP/penyuluh di wilayahnya masing-masing, selanjutnya bersama penyuluh pendamping dan instansi pembina kabupaten melakukan identifikasi dan mencari peluang perluasan pasar, menjalin jejaring kemitraan dan permodalan.
  • Membuat perencanaan bisnis (Business Plant) secara berkelanjutan untuk penguatan, kemandirian dan  keberlangsungan usaha KEP dan KWT.
  • Peningkatan Kapasitas pengurus atau pengelola KEP dan petani muda SIMURP melalui  Bimtek pengembangan usaha dan kerjasama, dan lainnya.
  • Penguatan permodalan melalui pendampingan dan pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) melibatkan Perbankan/Lembaga Keuangan lainnya untuk mendukung  usaha produktif, sarana pendukung, dan pemasaran dengan pendampingan pemanfaatannya.
  • Pemberdayaan petani muda untuk aktif terlibat dalam KEP di lokasi SIMURP dengan melibatkan/kerjasama kelembagaan Poktan/Gapoktan/ P3A/GP3A.

Pemberdayaan petani muda untuk aktif terlibat dalam KEP dan KWT di lokasi SIMURP dengan melibatkan/kerjasama kelembagaan Poktan/Gapoktan/ P3A/GP3A.

 

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter